Berita Otomotif- PT Blue Bird Tbk berencana menambah 500 unit taksi listrik di 2024. Hadirnya taksi yang bebas emisi ini melanjutkan unit sebelumnya yang sudah beroperasi lima tahun dan akan diremajakan. 

Perusahaan taksi Blue Bird tersebut merupakan salah satu perusahaan transportasi lokal yang hingga saat ini mampu bertahan ditengah inovasi yang sangat signifikan dengan hadirnya para pesaing yang tentunya menawarkan servis yang sama dan kerap kali dengan harga yang lebih terjangkau.

Namun demikian, Blue Bird yang sempat terancam dengan ekspansi transportasi online yang secara drastis menarik perhatian konsumen serta mengubah gaya hidup bertransportasi masyarakat. Berbeda dengan transportasi tradisional yang sepenuhnya punah, Blue Bird berdiri kokoh hingga saat ini.

Blue Bird Terus Berinovasi 

Pemerintah Indonesia kini tengah mendorong masyarakat untuk menggunakan kendaraan ramah lingkungan yaitu kendaraan berbahan bakar listrik. Bluebird memakai BYD E6 sejak 2019 dan diklaim sudah menempuh 650.000 Km. 

Namun demikian, Bluebird belum menentukan akan memakai taksi listrik model apa di tahun depan. Pihak Blue Bird mengkonfirmasi bahwa kemungkinan kalau pakai BYD lagi, maka ada model yang bisa dipakai, yakni E6 yang baru. 

BYD E6 terbaru merupakan model lanjutan dengan tampilan yang jauh berubah dari unit Bluebird listrik, lebih keren karena bergaya station wagon. Luther T. Panjaitan, Head of Marketing & Communication PT BYD Motor Indonesia mengatakan, E6 merupakan model yang dibuat khusus untuk pasar komersial atau niaga, bukan buat umum.

Memang Bluebird memakai E6 yang lama untuk kebutuhan taksi listrik. Cuma untuk ke depan, Luther bilang kalau belum bisa dipastikan dijual ke perusahaan apa. Lebih ke corporate customers, belum ada keputusan akan dijual ke company apa,” kata Luther. E6 baru ini disebut lebih lega dan desainnya elegan. 

Sementara bahan interior lebih premium daripada E6 yang lama dan punya keunggulan lainnya. Klaim BYD, E6 terbaru bisa menjelajah sampai 522 Km sekali cas. Pengisian baterai cukup 1 jam 30 menit saja dengan fastcharger 60 kW, charging bawaannya atau yang AC, kapasitasnya juga besar, 40 kW.